Minggu, 24 Januari 2016

BAHASA INDONESIA

         KUTIPAN

1.Arti Kutipan
 
Kutipan adalah suatu kata yang mungkin semua orang belum tahu apa maksudnya. Kutipan juga merupakan suatu gagasan, ide, pendapat yang diambil dari berbagai sumber. Proses pengambilan gagasan itu disebut mengutip. Gagasan itu bisa diambil dari kamus, ensiklopedi, artikel, laporan, buku, majalah, internet, dan lain sebagainya.

2.Jenis Kutipan

Terdapat beberapa jenis kutipan, antara lain adalah Kutipan langsung dan Kutipan Tidak langsung. Disini saya akan mencoba menjelaskan jenis-jenis kutipan tersebut.
a.Kutipan Langsung adalah kutipan yang sama persis seperti kutipan aslinya, atau sumber yang kita ambil untuk mengutip. Disini kita sama sekali tidak boleh merubah atau menghilangkan kata atau kalimat dari sumber kutipan kita.Kalaupun ada keraguan atau kesalahan dalam kutipan yang kita ambit tersebut kita hanya dapat memandakannya dengan [sic!] yang menandakan kita mengutip langsung tanpa ada editan dan kita tidak bertanggung jawab jika ada kesalahan dari kutipan ynag kita ambil. Bila dalam kutipan terdapat huruf atau kata yang salah lalu dibetulkan oleh pengutip,harus digunakan huruf siku [ ….. ]. Demikian juga kalau kita menyesuaikan ejaan,memberi huruf kapital,garis bawah,atau huruf miring,kita perlu menjelaskan hal tersebut, missal [ huruf miring dari pengutip ],[ ejaan disesuaikan dengan EYD ],dll.
b. Kutipan Tidak Langsung adalah kutipan yang telah kita ringkas intisarinya dari sumber kutipan aslinya. Kutipan tidak langsung ditulis menyatu dengan teks yang kita buat dan tidak usah diapit tanda petik.Penyebutan sumber dapat dengan sistem catatan kaki,dapat juga dengan sistem catatan langsung ( catatan perut ) seperti telah dicontohkan.
d. Kutipan pada catatan kaki
e. Kutipan atas ucapan lisan
f. Kutipan dalam kutipan
g. Kutipan langsung pada materi

3.Contoh Kutipan
1.      Kutipan Langsung
Kutipan Langsung ialah kutipan yang sama persis dengan teks aslinya, tidak boleh ada perubahan. Kalau ada hal yang dinilai salah/meragukan, kita beri tanda (sic!), yang artinya kita sekedar mengutip sesuai dengan aslinya dan tidak bertanggung jawab atas kesalahan itu. Demikian juga kalau kita menyesuaikan ejaan, memberi huruf kapital, garis bawah, atau huruf miring, kita perlu menjelaskan hal tersebut, misalnya huruf miring dari pengutip, ejaan disesuaikan dengan EYD, dll. Bila dalam kutipan terdapat huruf atau kata yang salah lalu dibetulkan oleh pengutip, harus digunakan huruf siku […..].
Cara penulisannya sebagai berikut :
a.       Kutipan yang panjangnya kurang dari empat baris dimasukkan kedalam teks,
·         Diketik seperti ketikan teks
·         Diawali dan diakhiri dengan tanda (“)
·         Sumber rujukan ditulis langsung sebelum atau sesudah teks kutipan
b.      Kutipan yang terdiri dari empat baris atau lebih,
·         Diketik satu spasi
·         Dimulai tujuh ketukan dari batas tepi kiri
·         sumber rujukan ditulis langsung sebelum teks kutipan
Cara Mengutip
Ø  Yang tidak lebih dari empat baris:
o   kutipan diintegrasikan dengan teks
o   jarak antar baris kutipan dua spasi
o   kutipan diapit dengan tanda kutip
o   sesudah kutipan selesai, langsung di belakang yang dikutip dalam
o   tanda kurung ditulis sumber dari mana kutipan itu diambil, dengan
o   menulis nama singkat atau nama keluarga pengarang, tahun terbit, dan nomor halaman tempat kutipan itu diambil
Ø  Yang lebih dari empat baris:
o   kutipan dipisahkan dari teks sejarak tiga spasi
o   jarak antar baris kutipan satu spasi
o   kutipan dimasukkan 5-7 ketukan, sesuai dengan alinea teks pengarang atau pengutip.
o   Bila kutipan dimulai dengan alinea baru, maka baris pertama kutipan dimasukkan lagi 5-7 ketukan
o   kutipan diapit oleh tanda kutip atau tidak diapit tanda kutip dibelakang kutipan diberi sumber kutipan {seperti pada 1)}


Contoh Kutipan Langsung:
Argumentasi adalah suatu bentuk retorika yang berusaha untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain, agar mereka itu percaya dan akhirnya bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penulis atau pembicara (Keraf, 1983: 3). ( Contoh kutipan Langsung 1# )
-------------------------------------------------------
Menurut Gorys Keraf dalam bukunya Argumentasi dan Narasi (1983:3), argumentasi adalah suatu bentuk retorika yang berusaha untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain, agar mereka itu percaya dan akhirnya bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penulis atau pembicara. ( Contoh kutipan Langsung 2# )
--------------------------------------------------------
Argumentasi adalah suatu bentuk retorika yang berusaha untuk mempengaruhi sikap dan pendapat orang lain, agar mereka itu percaya dan akhirnya bertindak sesuai dengan apa yang diinginkan oleh penulis atau pembicara 1 ( Contoh kutipan Langsung 3# )

2.      Kutipan Tak Langsung
Dalam kutipan tidak langsung kita hanya mengambil intisari pendapat yang kita kutip. Kutipan tidak langsung ditulis menyatu dengan teks yang kita buat dan tidak usah diapit tanda petik. Penyebutan sumber dapat dengan sistem catatan kaki, dapat juga dengan sistem catatan langsung ( catatan perut ) seperti telah dicontohkan
Adapun cara penulisannya sebagai berikut :
·         Kalimat-kalimat yang mengandung kutipan ide tersebut ditulis dengan spasi rangkap sebagaimana dengan teks biasa
·         Semua kutipan harus dirujuk
·         Sumber-sumber rujukan harus ditulis sebelum atau sesudah kalimat-kalimat yang mengandung kutipan
Cara Mengutip:
o   kutipan diintegrasikan dengan teks
o   jarak antar baris kutipan spasi rangkap
o   kutipan tidak diapit tanda kutip
o   sesudah selesai diberi sumber kutipan

Contoh Kutipan Tak Langsung:

Seperti dikatakan oleh Gorys Keraf (1983:3) bahwa argumentasi pada dasarnya tulisan yang bertujuan mempengaruhi keyakinan pembaca agar yakin akan pendapat penulis bahkan mau melakukan apa yangdikatakan penulis.



4ABSTRAK

Adjektiva (kata sifat) tidak berwujud; tidak berbentuk; mujarad; niskala: kebaikan dan kebenaran adalah pengertian yang abstrak
Nomina (kata benda) ikhtisar (karangan, laporan, dan sebagainya) ; ringkasan; inti
Itulah makna arti kata Abstrak.

5.Isi Abstrak

Sebuah abtrak memuat beberapa unsur penelitian yang telah dibuat. Isi abstrak meliputi judul penelitian, rumusan masalah penelitian, metode penelitian, teknik dan pengumpulan data penelitian serta hasil dan kesimpulan peneltian yang telah dibuat. Kesemuanya itu terangkum dalam abstrak. Penulisan abstrak cukup singkat, jelas dan padat serta sesuai dengan kaidah penulisan.

6.Jenis Abstrak

Ada beberapa jenis abstrak yang digolongkan pada fungsi dan orientasi pembaca. Namun pada prakteknya lebih banyak dikenal/digunakan dua jenis abstrak ini yaitu: 

  1. Abstrak Informatif merupakan abstrak dokumen yang terpenting, sangat umum, informasi kuantitatif dan kualitatif. 

    Ciri-cirinya : menyajikan hasil isi dan prinsip-prinsip dari hasil kerja (tujuan,metode), kesimpulan dari artikel asli secara jelas, untuk orientasi pembaca yang tidak dapat mengakses dokumen aslinya. Abstrak informative dibuat sesempurna mungkin namun tidak mengubah makna/isi dari dokumen/artikel aslinya. Sehingga abstrak ini lebih panjang daripada jenis abstrak lainnya. Biasanya makalah/artikel majalah menghasilkan 100 hingga 250 kata, sedangkan laporan dan tesis sekitar 500 kata.  
  2. Abstrak Indikatif menunjukan isi sebuah artikel dan berisi pernyataan umum tentang sebuah dokumen, tanpa disertai informasi terperinci mengenai hasil tujuan serta data kuantitatif. Biasanya untuk dokumen diskusi, tinjauan literature, prosiding komperensi, dan esei.
7.Contoh Abstrak

Contoh Abstrak Dalam Karya Ilmiah

Abstrak adalah representasi dari isi dokumen yang singkat dan tepat. Abstrak merupakan bentuk ringkas dari isi suatu dokumen yang terdiri atas bagian-bagian penting dari suatu tulisan, dan mendeskripsikan isi dan cakupan dari tulisan. Abstrak atau abstraksi pada penelitian adalah suatu gambaran atau bayangan yang menceritakan tentang alur dari suatu penelitian yang ditulis oleh peneliti agar para pembaca dapat memahami secara singkat inti dari penelitian tersebut. Contoh Abstrak biasanya mendeskripsikan suatu penelitian secara singkat dan sistematika yang dimulai dari nama peneliti, nomor pokok/induk mahasiswa jika si peneliti seorang mahasiswa, judul penelitian, rumusan masalah, teori-teori, metode penelitian, variabel, sumber data, hasil pengujian, dan simpulan dari hasil penelitian tersebut.

Daftar Pustaka

8.Arti daftar pustaka

Daftar Pustaka yaitu suatu daftar yang berisi semua sumber bacaan yang digunakan sebagai bahan acuan dalam penulisan karya ilmiah seperti Makalah, Skripsi, Tugas Akhir, Laporan, Thesis,dan penelitian. Pemilihan daftar pustaka ini harus benar-benar sesuai dengan pokok permasalahan yang dibahas dalam makalah. Mahasiswa, Dosen, Siswa tidak boleh mencantumkan nama/judul buku, artikel/jurnal serta dokumen lainnya baik cetak maupun internet yang tidak terdapat dalam daftar pustaka ini.
Mengingat arti Penting dari bagian karya ilmiah yang satu ini, maka mahasiswa, dosen,siswa maupun masyarakat umum lainnya perlu mengetahui Cara dan Teknik Penulisan Daftar Pustaka yang baik dan benar. 

9.Susunan daftar pustaka

Pada artikel kali ini  saya akan membagikan tips tentang bagaimana cara penulisan daftar pustaka serta contoh daftar pustaka yang benar. Sebelum anda membuat daftar pustaka, sebaiknya anda mengerti terlebih dahulu tentang apa itu daftar pustaka dan tujuan dibuatnya daftar pustaka. 
 
Daftar pustaka merupakan daftar yang berisai sumber bacaan yang digunakan sebagai bahan acuan dalam membuat suatu karya ilmiah seperti Skripsi, Makalah, Tugas Akhir, Laporan, Thesis dan penelitian lainya. Tujuan dari pembuatan daftar pustaka ini adalah untuh menghargai sumber penulisan. Dengan dbibuatnya daftar pustaka maka kita telah menghargai seorang penulis sumber data informasi tersebut.

Ada hal-hal yang harus diperhatikan urutan dalam penulisan daftar pustaka, yaitu :
  1. Nama penulis
  2. Tahun Terbit
  3. Judul Buku / Karya
  4. Tempat Terbit
  5. Nama Penerbit

10.Contoh daftar pustaka

Contoh Penulisan Daftar Pustaka dari Internet :
  • Hatta M.2004. Yang Terlarang dalam Berkarier. http://www.sdmlink.com/page/artikel/?act/detil/aid/42

Contoh Daftar Pustaka dari Buku : 

  • Buku ditulis satu Orang

    Christensen R.2006. Roadmap to Strategic HR - Turning A Great Idea into A Business Reality. New York : Amacom
  • Buku ditulis dua Orang

    Newman WH and E. Kirby Warren.1977. The Process of Management, Concept, Behaviour and Practice. New Delhi : Prentice Hall of India Private Ltd.
  • Buku ditulis lebih dari dua orang

    Ghiselli E. et al 1981. Measurement Theory for The Behavioral Sciences. San Francisco : WH. Freeman and Company.